solmi
JAMBI – Guna menyamakan persepsi dan cara pandang Komandan Satuan (Dansat) terhadap pendataan potensi kerawanan, menjaga profesionalitas, soliditas dan netralitas dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di wilayah masing-masing, Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Supriono, Jumat (18/8), memberikan penekanan melalui video conference (vicon) dengan Kodim 0415/Jambi jajaran.
Dikomandoi Dandim 0415/Jambi Letkol Arm Eko Pristiono, vicon yang digelar di Ruang Rapat Makodim 0415/Jambi di kawasan Puncak Jelutung tersebut dihadiri para perwira staf dan Danramil jajaran sebagai pendamping.
Menurut Dandim Eko Pristiono, ada beberapa penekanan Danrem 042/Gapu yang harus segera ditindaklanjuti dan disampaikan kepada anggota secara keseluruhan. Di antaranya mengait tentang netralitas TNI pada Pemilu 2024, serta pekerjaan inventarisasi potensi kerawanan dan penanganan karhutla dengan pembuatan embung-embung air di lokasi strategis.
Khusus yang berkaitan soal netralitas pada Pemilu 2024, TNI antara lain diperintahkan:
- Tidak memihak dan tidak memberi dukungan kepada parpol beserta paslon (pasangan calon) yang diusung.
- Tidak memberikan fasilitas tempat atau sarana prasarana milik TNI kepada parpol/paslon sebagai sarana kampanye.
- Dilarang memberi arahan dalam menentukan hak pilih.
- Tidak memberi tanggapan/komentar dan mengupload apapun terhadap hasil quick count sementara hasil lembaga survei.
- Menindak tegas prajurit TNI dan PNS yang terbukti terlibat politik praktis.
Dengan adanya penekanan langsung dari Danrem tersebut, papar Eko Pristiono, diharapkan segera disampaikan ke seluruh prajurit. Sehingga menghasilkan petunjuk pelaksanaan tindakan bagi prajurit TNI agar bertindak dan bersikap sesuai dengan prosedur yang ada.(IS/wid)
Hariyono 
